Monday, December 23, 2013

Foya-foya Anggaran Negara

Jreeengg.... Mungkin sudah tidak asing kita liat dan kita rasakan sebagai orang awam, tiap akhir tahun lembaga negara Indonesia menghamburkan uang demi menghabiskan anggaran. Alasannya benar-benar nggak masuk akal banget, gini nih yang sering saya dengar, "Anggaran tahun ini kalau kita nggak di abisin ntar tahun depan kita nggak bakal dapet anggaran gede, kalau anggaran banyak ga terserap, jatah dikurangin di tahun depan," ini benar-benar alasan orang gila!
Saya sebagai masyarakat awam benar-benar tepok jidat, harusnya ga demikian, mending anggaran yang ga terserap dan lebih itu biarkan ditabung untuk bayar utang negara yang sudah bertriliun-trilun. Kok, malah dihabur-hamburin nggak jelas kayak negara kaya (mungkin emang kaya tapi rakyat banyak nggak ngerasain tuh kekayaan negara), hanya sebagian orang doang yang ngerasainnya. Parah..parah...

Solusi dari saya, mendingan begini bapak-bapak dan ibu-ibu para pejabat, rubah paradigma yang membuat semua lembaga negara berfoya-foya itu. Rubah menjadi, 'Bagi lembaga negara yang bisa irit soal anggaran akan diberi pengharagaan dan diberi jatah anggaran tahun depan lebih besar lagi, dengan catatan dengan penyerapan anggaran lebih kecil tetapi memperoleh manfaat lebih besar'. masih nggak paham?

Jadi begini, lembaga negara harusnya bisa ngirit soal uang dan anggaran, tetapi hasilnya besar, manfaatnya besar. Hitungannya, misalnya lembaga A dengan anggaran dana 15 milyar tahun 2013 ini, dengan target pencapaian B, dan bagi lembaga yang bisa lebih irit menggunakan dana 15 milyar tadi hanya 8 milyar tapi target B tercapai, mendapat penghargaan dan tambahan anggaran untuk tahun depan. Sisa anggaran itu di tabung untuk subsidi kek, bayar utang kek, atau pementasan kemiskian dll deh...

Intinya saya sebagai orang awam risih dengan berbagai acara, agenda, pelatihan dan beragam hal lainnya plus nggak ada manfaat yang jelas untuk
diselenggarain, tapi tiap akhir tahun terus digelar, terus diadakan, sebagai ajang bagi-bagi jatah ke kerabat dan pemupuk kekayaan peribadi pada akhirnya. ORANG AWAM TEPOK JIDAT DEH!!!

No comments:

Post a Comment

Budayakan komentar yang baik... monggo komeng...komeng...